Hj.ASNI,SPi : “Tidak Ada Hubungannya Partai dengan Suami Saya”
LUWU, PilarNews – Di kediamannya, Minggu 20/02/2022. Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Luwu, Hj.Asni,SPi menyampaikan perhatiannya pada terobosan dan harapan baru PAN Luwu untuk fokus persiapan Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg) di 2024 akan datang.
Saat ini PAN memiliki 3 kursi di DPRD Luwu. Untuk membesarkan PAN di Luwu, Hj.Asni fokus pada tahapan pembentukan struktur Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di tingkat kecamatan dan Pengurus Ranting di tingkat Desa.
“Saya sebagai Ketua DPD saat ini saya fokus pembenahan struktur dulu untuk penjaringan Caleg, karena ukuran keberhasilan seorang ketua Partai adalah berapa kursi yang akan saya raih nanti dan saya optimis PAN kedepan raih di atas 4 kursi,” tutur Hj.Asni
Hj.Asni juga menyampaikan bahwa tinggal satu kecamatan di Luwu yang masih proses pembentukan Pengurus. “Sisa satu kecamatan yang belum rampung saya punya pengurus, yaitu Bastura (Bastem Utara). Dan beberapa bulan lalu kami sudah Muscab, setelah itu kami masuk lagi di pembentukan Ranting. Jadi betul-betul saya harus perkuat di kecamatan,”
Dalam perekrutan, selalu saya sampaikan bahwa masuk partai itu bukan karena hanya pintar beretorika atau pintar bicara tapi juga bagaimana dia siap berjuang dan loyal terhadap partai. Sambung Hj.Asni, kita bisa lihat Pak Ketua DPW serta DPP melakukan terobosan-terobosan baru bagaimana untuk mendorong, membantu kita di DPD nanti untuk memenangkan Pemilu, jadi saya masih fokus di Pileg dulu.
Pada Pilar News, Hj.Asni menyatakan saat ini dia belum berfikir pada Pilkada Luwu dan wacana atau informasi terkait ia mendukung suaminya yakni Syaifuddin Kasim untuk maju sebagai Balon maupun Calon Bupati Luwu di Pilkada mendatang, Hj.Asni mengatakan itu tidak benar.
“Terkait siapa calon bupati yang akan diusung partai, saya belum berpikir ke situ, dan wacana atau informasi Bapak (Suami) untuk saya dorong maju, itu juga tidak benar dan boleh saja orang berpikiran seperti itu. Saya tidak bicara sebagai istri ya, saya bicara sebagai ketua partai,” terang Hj.Asni selaku ketua DPD PAN kabupaten Luwu
“Siapapun dia baik kader partai atau pun bukan kader, namun saya lebih utamakan kader yang kita usung untuk calon bupati nantinya, itu kita lihat dulu hasil survei, siapa yang diterima masyarakat Luwu dan tidak menutup kemungkinan juga saya kan,” Pungkasnya
Maksud dari calon bupati yang akan diusung oleh partai dari hasil Pilcaleg nantinya itu, misalnya dalam proses upaya saya kedepan bisa meraih 4 atau 5 kursi di DPRD, berarti partai bisa menilai dan memperhitungkan saya, tidak meragukan kemampuan saya, kapabilitas saya.untuk maju bertarung. Jadi tidak ada hubungannya Partai dengan Suami saya pada pilkada kedepan. Jelas Hj.Asni (pn/igun)