LUWU, PilarNews – Hujan yang mengguyur Kabupaten Luwu sejak Jum’at malam hingga sabtu subuh, kurang lebih delapan (8) jam mengakibatkan beberapa desa di Kabupaten Luwu terendam banjir. Bupati Luwu, Dr.Drs.H.Basmin Mattayang,MPd yang turun langsung memantau di desa temboe Kecamatan Larompong Selatan, Sabtu (28/8/2021), mengatakan bahwa curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan ada (4) desa yang terendam banjir
“Berdasarkan assesment sementara BPBD kabupaten luwu, ada (4) desa yang terendam banjir, yakni desa Temboe, Sampano dan Dadeko di Kecamatan Larompong Selatan serta desa Rantebelu di Kecamatan Larompong”, ungkap Basmin Mattayang
Musibah banjir ini menyebabkan 460 unit rumah, empat unit tempat ibadah, empat sekolah dan kantor desa terendam banjir. Masyarakat juga diperkirakan gagal panen akibat 190 hektar sawah dan 120 hektar tambak ikut terendam.
“Tim dari BPBD masih terus melakukan pendataan terkait jumlah kerusakan dan kerugian materi masyarakat. Kepada masyarakat yang terdampak agar bersabar menghadapi musibah ini, Insya Allah secepatnya pemerintah akan menyalurkan bantuan”, tutur Basmin
Banjir juga merendam poros jalan trans Sulawesi yang sempat menyebabkan kemacetan selama tiga jam pagi tadi, namun kini dapat dilalui berkat kerjasama aparat TNI-Polri dan masyarakat setempat.
Ikut mendampingi Bupati, Kepala Pelaksana BPBD, Rahman Mandaria., Camat Larompong Selatan, H.Kamal., Kapolsek Larompong, Iptu Syarief Sikati., Babinsa Dadeko, Serda Kaharuddin dan Kepala Puskesmas Larompong Selatan, Reski Wahyudi. (tn/dkm)