MOH.IRVAN,G : “Data Untuk BLT-BMM itu 4.333 Penerima Manfaat”
TERNATE, Pilarnewsonline.com – Melalui Media ini, Minggu 18 September 2022, salah satu tokoh Masyarakat di Salero Kota Ternate Utara yang enggan dimuat nama dan nama kelurahannya menyampaikan bahwa, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kota ternate banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Kartu BPNT namun saldo dari Kartu bantuan tersebut kosong alias Nihil.
Kepala Dinas Sosial (Kadis Dinsos) Kota Ternate, Burhanuddin Abdul Kadir saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin 19 September 2022 melalui Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Fakir Miskin, Moh.Irvan,G menyampaikan bahwa data terakhir untuk bulan Juni dan Juli, KPM BPMT se Kota Ternate sebanyak 7.541 KPM, dimana 3.804 KPM menerima melalui “imbara” Bank dan 3.737 KPM menerima melalui Kantor POS
Irvan juga mengungkapkan jumlah data BLT-BBM. “Kemarin penyaluran yang melalui Pos untuk Bedts (Gelombang) 1,2 dan 3, kemudian untuk BLT-BMM itu 4.333 penerima manfaat dimana sesuai petunjuk bahwa data penerima BLT-BBM itu dari data yang menerima Bantuan program PKH, BPMT dan dari data penerima non PKH dan non BPMT,”
Kalau penerima dari data PKH dan BPNT itu mereka menerima Rp.500.000,- sedangkan yang non PKH dan non BPMT ada yang mereka menerima Rp.300.000 dan Rp.450.000,- per KPM, karena yang dari data PKH dan BPMT mereka punya kuota dari PKH di bulan september sebesar RP.200.000 itu ditunaikan, kalau yang menerima Rp.450.000, dan Rp.300.000, karena itu murni BLT-BBM. Ungkapnya
Perlu diketahui bahwa BLT-BBM itu terhitung Rp.150.000,- per bulan selama Empat (4) Bulan dari bulan September, Oktober, November dan Desember tahun ini (2022), tapi dibayarkan dalam dua (2) tahap, pada tahap pertama untuk bulan September dan Oktober dibayar pada bulan September sebesar Rp.300.000,- dan tahap ke 2 di bulan November dan Desember dibayar Rp.300.000,- di bulan November. Terang Kabid Penanganan Fakir Miskin
Terkait dengan penerima Kartu BPNT yang saldonya kosong yang berkompeten menjawab adalah pemegang kegiatan, kita ini di Dinsos hanya mengawasi baik data maupun penyaluran dan kita sama-sama proaktiflah, masyarakat sebagai penerima bantuan lalu dia merasa haknya lapor dan sampaikan dengan baik ke kami, kami siap terbuka. Tutup Irvan dengan nada tegas (pn/hyn)