Ir.BAHARUDDIN : “Supaya Meningkatkan dan Mengimbangi Pendapatan di Masa Pandemi Covid-19”
LUWU, PilarNews – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten luwu, dalam tahun ini (2021) akan menyalurkan berbagai bantuan alat tangkap ikan dan bantuan budidaya tambak kepada kelompok nelayan dan kelompok petani tambak kabupaten luwu yang terdaftar di Dinas Kelautan dan Perikanan tersebut.
Melalui Pilar News, rabu (24/02). Kepala Dinas DKP, Ir.Baharuddin menyampaikan bahwa “Sebenarnya banyak program kegiatan DKP kedepan, namun karena masih Pandemi Covid-19 di tahun ini, kami fokus pada dua program kegiatan utama dari beberapa program kegiatan nantinya, yaitu program bantuan alat tangkap ikan dan program bantuan budidaya kepada kelompok nelayan dan petani tambak yang terdaftar”,
Seperti pengadaan Bagang yang kerjasama dengan pemerintah propinsi sulawesi selatan, kemudian ada bantuan perahu nelayan ukuran satu sampai tiga GT, untuk penangkapan ikan pelagis kecil. Tutur Kadis Perikanan, selain itu ada bantuan alat jaring (Sero/luwu-red). Baik jaring insang, jaring lingkar, pukat cincin dan jaring lainnya. Ini untuk mengoptimalkan penangkapan ikan pelagis yang biasa para nelayan temukan di dekat karang atau dekat tubiran, dimana arus hangat dekat perairan pantai. itu untuk program bantuan alat tangkap ikan
Kalau untuk bantuan budidaya tambak, lanjut Baharuddin. Kami akan fokus pada budidaya pengembangan produksi udang, karena hemat kami hasil dari budidaya udang ini sangat menguntungkan bagi para petani tambak. Insya Allah dalam tahun ini kita juga akan memberikan beberapa paket media tambak kepada kelompok petani tambak dalam rangka peningkatan produksi
Seperti bahan-bahan operasional budidaya, mulai dari pupuknya, pakannya dan benihnya. Sedangkan untuk budidaya air tawar. Kita akan memberikan bantuan melalui kelompok Unit Pembenihan Rakyat (UPR) untuk restocking atau upaya penambahan stok bibit tangkapan yang ditebarkan di perairan umum. Ungkapnya
Untuk itu semua, kami sebagai pemerintah daerah juga berharap kepada masyarakat dalam hal ini kelompok penerima manfaat, supaya fokus pada bidangnya masing-masing. Jangan beralih profesi nelayan menjadi petani tambak, begitu juga sebaliknya, karena sifat atau karakter berubah-ubah seperti itu akan mempengaruhi penghasilan. Jadi tetap fokus dan manfaatkan bantuan pemerintah sebaik mungkin. Tegas Kadis Perikanan
Supaya Meningkatkan dan Mengimbangi Pendapatan di Masa Pandemi Covid-19 saat ini dan bukan hanya dikatakan tepat sasaran, namun ada hasil yang akan terlihat dari bantuan pemerintah daerah. Seperti berkembangnya usaha kelompok serta ada peningkatan pendapatan nelayan maupun petani tambak di kabupaten luwu, itulah harapan dan target kami pemerintah daerah di DKP Luwu. Kuncinya (pn/hyn)